Teknologi Blockchain Kian Berkembang, Perlukah Kesatuan Regulasi dan Peraturan Internasional?
Tetapi di sisi lain, beberapa orang mungkin berpendapat bahwa hukum dan peraturan internasional yang terpadu tidak layak atau tidak diinginkan untuk teknologi blockchain.
Pendapat ini menekankan bahwa blockchain secara inheren resisten terhadap kontrol dan intervensi terpusat dan bahwa penerapan peraturan yang seragam akan menghambat keberagaman, kreativitas, dan potensinya.
Mereka juga dapat menyatakan bahwa setiap negara mempunyai sistem hukum, budaya, dan nilai-nilai yang berbeda dan bahwa menerapkan pendekatan yang seragam akan melanggar kedaulatan dan otonomi negara tersebut.
"Oleh karena itu, menurut saya tidak ada jawaban yang sederhana atau pasti untuk pertanyaan ini. Preferensi saya adalah tidak. Tergantung sudut pandang, minat, dan nilai masing-masing," kata Lian.
"Saya pikir ada pro dan kontra di kedua sisi argumen. Menemukan keseimbangan antara regulasi dan inovasi merupakan tantangan yang sulit namun penting bagi masa depan teknologi blockchain," tutur Lian. []