Stock Split adalah Memecah Nilai Saham, Ini Contohnya
Contoh & Ilustrasi Stock Split
Coba kamu bayangkan bahwa kamu punya tanah 1.000 meter dengan harga pasaran Rp 1 miliar. Dalam kondisi demikian, tentu hanya orang berduit besar yang bisa membeli tanah tersebut. Dampaknya, akan susah laku.
Agar cepat laku, maka kamu harus membuat tanah tersebut menjadi lebih murah. Caranya, yakni dengan menjangkau atau memperluas target pembeli. Maka kamu harus juga menjangkau kelas menengah ke bawah.
Cara agar mereka bisa membeli tanah milik kamu, adalah dengan menjadikan harga tanah tersebut murah. Cara memurahkan harga tanah itu ialah kamu harus memecah atau membagi tanah tersebut.
Kita ambil contoh. Tanah yang kamu miliki, sebagaimana telah disebutkan di atas, luasnya 1.000 meter.
Kemudian, kamu mesti membagi tanah tersebut dengan menjadikannya beberapa kavling, misalnya 20 kavling, dengan harga per kavling Rp 50 juta.
Otomatis, dengan harga Rp 50 juta tersebut, kamu bisa menjangkau kelas menengah ke bawah yang pasarnya jauh lebih luas dibandingkan bila kamu menjual langsung tanah seluas 1.000 meter.