Keunggulan Ethereum yang tidak Dimiliki Bitcoin
Keunggulan Ethereum Dibandingkan Bitcoin
Ethereum diluncurkan pada tahun 2015. Keberadaannya melanjutkan kiprah Bitcoin tetapi dengan sejumlah perbedaan dan inovasi.
Letak keunggulan Ethereum adalah pengembang dimungkinkan untuk secara mandiri meluncurkan aplikasi buatannya sendiri hingga beroperasi di atas jaringan Ethereum.
Dengan begitu, pengembang dapat menyetor data dan mengendalikan aplikasi buatannya sesuai keinginannya masing masing.
Karena itu, Ethereum dapat dikatakan sebagai penyedia jaringan untuk lahirnya mata uang kripto baru.
Ethereum, bertujuan menjadi platform untuk aplikasi aplikasi multiguna. Misalnya marketplace yang terdesentralisasi, media sosial, atau bahkan gim dan format hiburan lainnya.
Ada sekitar 3.000 proyek yang dibentuk lewat jaringan Ethereum, dengan memakai 50.5 juta smart contract.
Itulah yang tidak ada dalam Bitcoin. Mengapa? Karena Bitcoin fokusnya yaitu menjadi aset kripto dan jaringan untuk moda pembayaran.
Dengan demikian, bila dilihat dari sisi tujuan, Bitcoin dan Ethereum jelas berbeda. Namun tujuan tersebutlah yang membuat keduanya memiliki fundamental yang kuat masing-masing.
Bahkan perlu diketahui, bos besar Indodax hanya memegang dua aset kripto, yaitu Bitcoin dan Ethereum itu. Alasannya keduanya memiliki fundamental yang jelas.
BACA JUGA:
+ Prediksi Harga Bitcoin Tahun 2024
+ Harga Bitcoin pada Tahun 2024 Diprediksi Bakal Naik Signifikan
+ Arthur Hayes: Harga Bitcoin Bisa Terbang ke Rp 1 miliar
+ Prediksi Harga Bitcoin 2024 Menurut Robert Kiyosaki
+ Ternyata Robert Kiyosaki Lebih Suka Bitcoin ketimbang Saham
+ Mengenal Apa itu Halving Bitcoin
+ Mengenal Bitcoin Cash, Kripto dengan Transaksi Harian Mencapai Rp 1,9 triliun
+ Berani Prediksi Harga Bitcoin Bakal Tembus Rp 1,8 miliar, Siapa Robert Kiyosaki?
+ Analisis Kripto: Prediksi Harga Bitcoin Cash (BCH) 2023, 2024 dan 2025
+ Pemula Wajib Tahu, Ini 10 Hal Terpenting Bitcoin, Dari Pencipta Hingga Cara Kerjanya