Home > Cryptolab

8 Cara Memilih Aset Kripto Terbaik, Biar Gak Boncos!

Ada sejumlah cara yang wajib kamu tahu dalam memilih aset kripto terbaik. Kamu perlu memahaminya supaya investasimu tidak berujung buntung.

Faktor yang Perlu Dipertimbangkan Saat Memilih Aset Kripto

Kini pertanyaannya kemudian, bagaimana cara memilih aset kripto yang tepat buat investasi di tahun 2024?

Ada sejumlah faktor yang harus kamu lihat dengan seksama sebelum beli token kripto, berikut penjelasan lengkapnya:

1. Kapitalisasi pasar

Pertama, lakukan analisa pada kapitalisasi pasarnya. Kapitalisasi Pasar adalah harga per koin atau token dikalikan dengan jumlah total koin atau token yang beredar.

Dalam kripto, kita sering kali perlu membedakan antara Kapitalisasi Pasar Saat Ini (Current Market Cap) dan Kapitalisasi Pasar Terdilusi Sepenuhnya (Fully Diluted Market Cap).

Current Market Cap mencakup semua koin atau token yang tersedia hingga saat ini.

Sedangkan Kapitalisasi Pasar Terdilusi Sepenuhnya (Fully Diluted Market Cap) mencakup semua koin atau token yang masih terkunci, namun akan dirilis di masa mendatang melalui proses seperti penambangan kripto atau staking kripto.

Jika terdapat perbedaan yang sangat besar antara kedua nilai tersebut, kemungkinan besar harga akan turun di masa depan, karena semakin banyak token (penawaran) yang memenuhi pasar (permintaan).

Angka-angka ini mungkin merupakan faktor terpenting dalam menentukan investasi yang layak dan sering diabaikan ketika membandingkan harga satu unit token.

Hanya karena harga beberapa token adalah 0,00001€, maka kapitalisasi pasarnya masih sangat tinggi jika ada 100 triliun token. Hal itu akan menghasilkan kapitalisasi pasar sebesar 1 Triliun Euro.

2. Volume perdagangan

Kedua, cek volume perdagangannya. Volume perdagangan yang tinggi dan konsisten pada suatu aset umumnya merupakan pertanda baik. Ini berarti semakin banyak pihak yang tertarik dan kemungkinan besar ada banyak bursa kripto yang menawarkan perdagangan.

Volume perdagangan yang tinggi berarti aksesibilitas yang lebih tinggi terhadap suatu aset.

Bitcoin, yang dianggap sebagai kripto terbaik oleh banyak orang, mencapai volume perdagangan tertinggi selama kehancurannya pada November 2022, memperdagangkan lebih dari 400 miliar Dolar dalam satu hari.

3. Perhatikan Likuiditas

Likuiditas dan volume perdagangan saling berkaitan, karena volume perdagangan dan pergerakan harga mengindikasikan likuiditas.

Volume perdagangan yang tinggi ditambah pergerakan harga yang rendah sebagian besar menandakan likuiditas yang tinggi. Namun mungkin ada pengecualian, yaitu jika diinduksi dengan sengaja.

Likuiditas aktual adalah angka yang sangat penting dari sudut pandang investor, terutama ketika menyangkut bursa yang terdesentralisasi.

Likuiditas menunjukkan betapa mudahnya kamu keluar dari posisi harga tertentu, misalnya saat kamu mengalami kerugian akibat turunnya harga.

Likuiditas yang rendah, sering kali menjadi masalah pada koin atau token baru. Jika likuiditasnya sangat rendah, katakanlah kurang dari 10x investasi Anda, maka tidak mungkin menjual aset tersebut pada harga pasar saat ini.

Dengan demikian, kalau kamu berencana memiliki aset kripto untuk jangka waktu yang lebih lama dan berharap peningkatan likuiditas di masa depan, maka kamu hanya punya pilihan investasi pada aset dengan likuiditas rendah.

× Image